1. Mengungkapkan Cinta :
Jangan takut mengatakan cinta, kadang kita merasa bahwa
hal tersebut tidak penting dan gombal, kadang kita berdalih bahwa kata-kata
cinta tidak penting untuk diucapkan secara verbal tapi cukup dibuktikan dengan
perbuatan. Tetapi coba kita tengok bagaimana Rasulullah mengajarkan kepada para
shahabatnya ketika ada seseorang yang mengatakan kepada Rasul "Ya
Nabiyullah, sesungguhnya aku sangat mencintai si fulan" sambil menunjuk
kepada seorang lelaki yang sedang lewat dihadapannya. "Apakah kamu pernah
mengatakan perasaanmu kepadanya ?" Tanya Rasul. "Belum ya
Rasul". Jawab shahabat. "Sekarang, katakanlah padanya". Jadi
mengatakan cinta itu bukan hal yang tabu, tapi sunnah hukumnya. Dan mulai
sekarang, katakanlah cinta pada istri tercinta.
"I love u, I love u, I love u "
2. Efek Sentuhan
Berjabat tangan ketika bertemu, memeluk atau mencium,
adalah kiat2 penghangat cinta, jangan sampai satu haripun anda tidak
menyentuhnya. Apakah hanya sekedar mencubit, menjewer mesra, dan sebagainya.
Menurut ahli psikologi, efek sentuhan dapat memberi kenyamanan, kesenangan dan
ketentraman dan menciptakan rasa kedekatan antar individu.
3. Memberi Bantuan
Memberi bantuan kepadanya diminta atau tidak, ketika ia
sibuk didapur, kita yang memandikan anak. Ketika ia sedang menyuapi anak, kita
ngelap meja. Kamu bunga yang jadi tangkainya.. suit suiit¡¦ kamu tarzan.. aku
yang jadi ¡¦¡¦¡¦
4. Siap Dengan Dukungan
Memberi dukungan harus dilakukan, terutama jika istri
kita mengalami tekanan psikologis. Tetapi memberi dukungan juga harus
proporsional, jangan sampai berlebihan. Ini yang perlu diperhatikan. Dukungan
moril sangat dibutuhkan disaat2 tertentu. Misalnya istri sakit, jangan malah di
takut2in "Mi' tetangga diseberang sana
sakitnya juga sama kayak umi¡¦. Sekarang dia udah pulang ke Rahmatulloh
lho.."
5. Jangan Pelit Dengan Pujian
Kalau ada suami yang pelit pujian, bisa dipastikan ia
juga pelit dengan hartanya, kalau pujian yang gratis aja pelit, gimana dengan
harta yang dicari dengan susah payah ? suami yang pemurah adalah suami yang
senang memuji. Memuji yang baik tidak dilakukan didepan khalayak ramai, tetapi
disaat berdua, misalnya memuji kecantikannya, enak masakannya, dll.
6. Munculkan segala Kebaikan
"Jika cinta sudah melekat, tempe goreng terasa coklat" begitu
pepatah mengatakan. Tanda cinta adalah kita senantiasa mengingat
kebaikan-kebaikannya, jika ada permasalah yang membuat renggang hubungan.
Segera ingat kebaikan yang pernah ia lakukan kepada kita.
7. Sisihkan waktu Untuk berdua
Kadang kesibukan membuat suami istri jarang punya waktu
untuk mereka berdua, maka perlu disiasati supaya punya waktu untuk berbicara
dari hati kehati, tanpa ada yang mengganggu. Just me and u ¡¦ cieee.
8. Membuat panggilan khusus
Panggil namanya dengan nama nama yang ia senangi
misalnya "Mawar", "Darling", "Yayang", "My
Love" jangan sebut nama panggilan yang ia tidak senangi "Ndut,.. sini
ndut" (karena istrinya gendut) atau "Tuyul¡¦ sini yul" (karena
namanya Yuli).
9. mendengarkan
menjadi pendengar yang baik perlu kiat tersendiri,
kadang kala ada rasa emosi, saat pulang kerja,lelah dan suntuk.. istri
menyambut dengan cerita2 horor dan teror. Yah sabar sedikit, usahakan
tersenyum. Dengarkan sampai ia selesai bicara. Setelah ia selesai baru bilang
"umi tadi certain apa sih ?" (gubraks)
10. Lazimkan Tiga kata ajaib :
- Tolong : jika meminta bantuan
- Terima kasih : jika selesai dibantu